Ramadhan adalah bulan penuh berkah, bulan di mana setiap amal kebaikan dilipatgandakan pahalanya. Salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam bulan suci ini adalah berbagi, terutama dalam bentuk makanan berbuka puasa atau ta’jil. Yayasan Kalimatunsawa Indonesia dengan penuh semangat dan keikhlasan mengadakan kegiatan Gebyar Ta’jil Ramadhan, sebuah wujud nyata kepedulian dan kebersamaan untuk berbagi berkah kepada sesama.
Kebahagiaan dalam Berbagi
Berbagi tak hanya sekadar memberikan sesuatu kepada orang lain, tetapi juga menghadirkan kebahagiaan, baik bagi pemberi maupun penerima. Dalam setiap senyuman yang terpancar dari wajah mereka yang menerima ta’jil, ada kebahagiaan dan rasa syukur yang luar biasa. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ladang pahala, tetapi juga menguatkan rasa solidaritas dan kepedulian sosial di antara umat Islam.
Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa memberi makan kepada orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikit pun.” (HR. Tirmidzi No. 807, Ibnu Majah No. 1746)
Hadis ini menunjukkan betapa besarnya keutamaan berbagi makanan berbuka puasa. Dengan memberikan ta’jil, kita tidak hanya membantu orang lain melepas dahaga dan lapar, tetapi juga mendapatkan pahala yang sama seperti mereka yang berpuasa.
Gebyar Ta’jil Ramadhan di Yayasan Kalimatunsawa Indonesia
Sebagai bagian dari komitmen untuk terus menebarkan kebaikan, Yayasan Kalimatunsawa Indonesia mengadakan Gebyar Ta’jil Ramadhan setiap tahunnya. Kegiatan ini melibatkan para relawan, donatur, serta masyarakat sekitar dalam satu ikatan kebersamaan. Ribuan paket ta’jil disiapkan dan dibagikan kepada para musafir, pekerja harian, anak yatim, serta masyarakat yang membutuhkan.
Dalam suasana penuh kehangatan, relawan dengan semangat menyusun dan membagikan paket ta’jil kepada mereka yang membutuhkan. Setiap tangan yang terulur, setiap senyuman yang diberikan, menjadi saksi bagaimana Ramadhan mempererat tali persaudaraan dan kepedulian terhadap sesama.
Nilai Kebersamaan yang Terjalin
Berbagi ta’jil bukan hanya tentang makanan, tetapi juga tentang menanamkan nilai kebersamaan, kasih sayang, dan kepedulian. Di tengah kesibukan dunia, Ramadhan mengajarkan kita untuk kembali mengingat mereka yang kurang beruntung, merasakan kesulitan mereka, dan memberikan bantuan seikhlas hati.
Allah SWT berfirman:
“Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim, dan orang yang ditawan. Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk mengharapkan keridhaan Allah, kami tidak menghendaki balasan dari kamu dan tidak pula (ucapan) terima kasih.” (QS. Al-Insan: 8-9)
Dari ayat ini, kita belajar bahwa berbagi haruslah dilakukan dengan keikhlasan, semata-mata mengharap ridha Allah SWT. Tidak ada yang lebih indah dari melihat saudara kita tersenyum karena mendapat bantuan yang mereka butuhkan.
Dampak Positif dan Harapan ke Depan
Gebyar Ta’jil Ramadhan di Yayasan Kalimatunsawa Indonesia tidak hanya memberikan manfaat bagi para penerima, tetapi juga bagi mereka yang turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Para relawan mendapatkan pengalaman spiritual yang mendalam, merasakan makna berbagi yang sesungguhnya, serta meningkatkan empati terhadap sesama.
Ke depan, harapannya program ini bisa terus berkembang, menjangkau lebih banyak masyarakat, dan menginspirasi lebih banyak orang untuk ikut serta dalam kebaikan. Ramadhan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang bagaimana kita bisa menjadi pribadi yang lebih peduli, lebih dermawan, dan lebih dekat kepada Allah SWT.
0 Komentar